Meskipun kontraktor sudah mempersiapkan adanya kemungkinan terjadi kerusakan ditengah pekerjaan, namun tentunya kerusakan mesin yang terjadi ini tetaplah akan menghambat pekerjaan mereka. Setidaknya akan ada tambahan biaya yang harus dikeluarkan untuk pembelian spare part baru dan biaya perbaikannya, serta akan ada waktu yang terbuang selama proses perbaikan. Agar hal ini tidak terjadi, maka kontraktor sebaiknya mengetahui berbagai hal yang menjadi penyebab kerusakan alat agar bisa menghindarinya:
Mengabaikan pemeriksaan dan perawatan komponen
Pemeriksaan fungsi dan perawatan beberapa komponen dari alat berat harus dilakukan secara berkala. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap bagian dari alat berat masih dapat berfungsi dengan benar. Jika hal ini dilakukan secara rutin, maka kerusakan alat berat akan segera terdeteksi sebelum menjadi benar-benar parah. Sehingga, proses perbaikan cenderung akan lebih mudah dan tidak membutuhkan waktu yang terlalu lama bila dibandingkan jika kerusakan sudah cukup parah.Bekerja melebihi kemampuan
Setiap alat berat memiliki fungsi dan batas kemampuan yang berbeda. Memaksakan alat berat bekerja melebihi batas kemampuannya akan membuat mesin menjadi mudah rusak dan juga dapat membahayakan. Kemampuan disini bukan hanya dilihat dari batas beban yang mampu diangkat atau dipindahkan saja, tetapi juga batas waktu kerja suatu alat.Operator yang Tidak profesional
Sebelum dapat mengoperasikan sebuah alat berat, operator akan mendapatkan berbagai pelatihan terlebih dahulu. Memastikan bahwa operator telah mengikuti pelatihan tersebut dengan baik dan sudah menguasai penggunaan alat berat akan sangat penting sekali. Hal ini akan memastikan alat berat dioperasikan dengan cara yang tepat agar alat berat tidak rusak dan juga tidak membahayakan.Mengetahui berbagai penyebab yang dapat merusak alat berat sangat bermanfaat untuk mengurangi terjadinya risiko kerusakan parah pada alat berat. (Yv)
0 komentar:
Posting Komentar